وَ لَا الظِّلُّ وَ لَا الۡحَرُوۡرُ
Walaazh-zhillu walaal haruur(u);
dan tidak (pula) sama yang teduh dengan yang panas,
―QS. Faathir [35]: 21
―QS. Faathir [35]: 21
Pencarian untuk {phrase} ({results_count} dari {results_count_total})
Displaying {results_count} results of {results_count_total}
Nor are the shade and the heat,
― Chapter 35. Surah Faathir [verse 21]
وَلَا | dan tidak
And not
|
---|---|
ٱلظِّلُّ | yang teduh
the shade
|
وَلَا | dan tidak
and not
|
ٱلْحَرُورُ | yang panas
the heat,
|
Tafsir QS. Faathir (35) : 21. Oleh Kementrian Agama RI
Selanjutnya, Allah menerangkan bahwa yang terlindung tidak sama dengan yang terkena panas.
Sebagian ulama tafsir mengartikan dhill (teduh/naungan) di sini dengan surga, karena surga itu mempunyai naungan yang menyebabkan hawa sejuk.
Sebagaimana firman Allah:
Perumpamaan surga yang dijanjikan kepada orang yang bertakwa (ialah seperti taman), mengalir di bawahnya sungai-sungai;
senantiasa berbuah dan teduh. (Ar-Ra’d [13]: 35)
Sedang harr (panas) diartikan dengan neraka, karena ia memang satu tempat yang amat panas dan penuh dengan api yang menyala-nyala, jauh lebih panas dari api yang dikenal di dunia.
Sepercik bunga api neraka saja jatuh di dunia, maka dunia akan panas seluruhnya sebagaimana dijelaskan di dalam suatu hadis.
Sekiranya sepercik api dari bunga-bunga api neraka (berada) di timur, maka akan dirasakan panasnya (oleh orang-orang yang berada) di barat.
(Riwayat ath-Thabrani dari Anas bin Malik)
Tafsir QS. Faathir (35) : 21. Oleh Muhammad Quraish Shihab:
Tidaklah dapat disamakan antara orang yang tidak mendapat petunjuk kebenaran karena kebodohan dengan orang yang berjalan dalam tuntunan hidayah karena pengetahuannya.
Juga tidak dapat disamakan antara kebatilan dan kebenaran, antara keteduhan dan udara panas.
Oleh tim Mujamma’ Raja Fahd arahan Syaikh al-Allamah Dr. Shalih bin Muhammad Alu asy-Syaikh:
Naungan dengan angin yang panas.
Oleh Jalaluddin al-Mahalli & Jalaluddin as-Suyuthi:
(Dan tidak pula sama yang teduh dengan yang panas) yakni surga dan neraka.
Unsur Pokok Surah Faathir (فاطر)
Surat Faathir terdiri atas 45 ayat, termasuk golongan surat-surat Makkiyyah, diturunkan sesudah surat Al-Furqaan dan merupakan surat akhir dari urutan surat-surat dalam Alquran yang dimulai dengan "Alhamdulillah".
Dinamakan "Faathir" (pencipta) ada hubungannya dengan perkataan "Faathir" yang terdapat pada ayat pertama pada surat ini.
Pada ayat tersebut diterangkan bahwa Allah adalah Pencipta langit dan bumi, Pencipta malaikat–malaikat, Pencipta semesta alam yang semuanya itu adalah sebagai bukti atas kekuasaan dan kebesaran-Nya.
Surat ini dinamai juga dengan "surat Malaikat" karena pada ayat pertama disebutkan bahwa Allah telah menjadikan malaikat–malaikat sebagai utusan-Nya yang mempunyai beberapa sayap.
Keimanan:
▪ Bukti-bukti kekuasaan Allah dan nikmat-nikmat yang telah dianugerahkan-Nya.
▪ Allah menciptakan para malaikat menurut bentuk yang dikehendaki-Nya.
▪ Bukti-bukti atas kebenaran adanya hari berbangkit.
Lain-lain:
▪ Kesenangan hidup di dunia adalah sementara.
▪ Menguatkan hati Rasulullah ﷺ dalam menyeru orang-orang kafir dengan mengingatkannya kepada Rasul–rasul yang terdahulu dan orang-orang yang mendustakannya.
▪ Seruan kepada manusia supaya mengerjakan amalan yang baik dan meninggalkan pekerjaan yang buruk supaya jangan mengikuti langkah syaitan.
▪ Tiap-tiap orang memikul dosanya sendiri.
▪ Manusia adalah khalifah Allah di muka bumi.
▪ Gambaran akibat-akibat yang diterima oleh orang mukmin dan orang-orang kafir.
▪ Tingkatan orang-orang mukmin.
QS. Faathir (35) : 1-45 ⊸ Misyari Rasyid Alafasy
Ayat 1 sampai 45 + Terjemahan Indonesia
QS. Faathir (35) : 1-45 ⊸ Nabil ar-Rifa’i
Ayat 1 sampai 45
Ayat ini terdapat dalam surah Faathir.
Surah Fatir (bahasa Arab: فاطر) adalah surah ke-35 dalam Alquran.
Surah ini tergolong surah Makkiyah yang terdiri atas 45 ayat.
Fathir artinya Pencipta diambil dari ayat pertama surah ini.
Fathir menerangkan bahwa Allah adalah pencipta langit dan bumi, manusia, dan makhluk lainnya.
Surah Fatir dinamakan surat Al-Mala’ikah (Malaikat) karena pada ayat pertama Allah menerangkan bahwa Allah mengutus beberapa malaikat yang memiliki sayap.
Nomor Surah | 35 |
---|---|
Nama Surah | Faathir |
Arab | فاطر |
Arti | Pencipta |
Nama lain | Al-Mala’ikah (Malaikat) |
Tempat Turun | Mekkah |
Urutan Wahyu | 43 |
Juz | Juz 22 |
Jumlah ruku’ | 5 ruku’ |
Jumlah ayat | 45 |
Jumlah kata | 780 |
Jumlah huruf | 3227 |
Surah sebelumnya | Surah Saba’ |
Surah selanjutnya | Surah Ya Sin |
35:21, 35 21, 35-21, Surah Faathir 21, Tafsir surat Faathir 21, Quran AlFathir 21, Al-Fathir 21, Fatir 21, Surah Al Fathir ayat 21
35:21
۞ QS. 35:1 • Kekuasaan Allah • Sifat Masyi’ah (berkehendak) • Al Qadiir (Maha Penguasa) • Sifat-sifat malaikat • Tugas-tugas malaikat
۞ QS. 35:2 • Sifat Iradah (berkeinginan) • Al Hakim (Maha Bijaksana) • Al ‘Aziz (Maha Mulia)
۞ QS. 35:3 • Dalil-dalil adanya Allah Ta’ala • Tauhid Uluhiyyah • Al Razzaq (Maha Pemberi rezeki) • Keingkaran dan kedurhakaan orang kafir • Kelemahan tuhan selain Allah
۞ QS. 35:4 • Maksiat dan dosa
۞ QS. 35:5 • Kebenaran hari penghimpunan
۞ QS. 35:6 • Sifat iblis dan pembantunya • Menjaga diri dari syetan
۞ QS. 35:7 • Pahala iman • Ampunan Allah yang luas • Perbuatan baik adalah penyebab masuk surga • Azab orang kafir • Iman adalah ucapan dan perbuatan
۞ QS. 35:8 • Keluasan ilmu Allah • Sifat Masyi’ah (berkehendak) • Al ‘Alim (Maha megetahui) • Allah menggerakkan hati manusia • Hidayah (petunjuk) dari Allah
۞ QS. 35:9 • Dalil-dalil adanya Allah Ta’ala • Beberapa ayat yang menjelaskan tentang hari kebangkitan • Manusia dibangkitkan dari kubur
۞ QS. 35:10 • Siksa orang munafik • Amal shaleh sebagai pintu kebaikan • Kebutuhan muslim terhadap amal saleh • Menghitung amal kebaikan •
۞ QS. 35:11 • Keluasan ilmu Allah • Kekuasaan Allah • Usia dan rezeki sesuai dengan takdir
۞ QS. 35:12 • Dalil-dalil adanya Allah Ta’ala • Kekuasaan Allah
۞ QS. 35:13 • Dalil-dalil adanya Allah Ta’ala • Tauhid Rububiyyah • Segala sesuatu milik Allah • Ar Rabb (Tuhan) • Kelemahan tuhan selain Allah
۞ QS. 35:14 • Terputusnya hubungan antara orang musyrik dengan tuhan mereka • Kelemahan tuhan selain Allah
۞ QS. 35:15 • Allah tidak membutuhkan makhlukNya • Al Hamid (Maha Terpuji) • Al Ghaniy (Maha Kaya)
۞ QS. 35:16 • Kekuasaan Allah • Sifat Masyi’ah (berkehendak) • Maksiat dan dosa
۞ QS. 35:17 • Kekuasaan Allah
۞ QS. 35:18 • Ar Rabb (Tuhan) • Terputusnya hubungan antara sesama pada hari kiamat • Kebenaran hari penghimpunan • Keadilan Allah dalam menghakimi • Kebutuhan muslim terhadap amal saleh
۞ QS. 35:22 • Sifat Masyi’ah (berkehendak) • Allah menggerakkan hati manusia
۞ QS. 35:24 • Hukum alam
۞ QS. 35:25 • Sikap manusia terhadap kitab samawi • Keingkaran dan kedurhakaan orang kafir
۞ QS. 35:26 • Azab orang kafir
۞ QS. 35:27 • Dalil-dalil adanya Allah Ta’ala • Kekuasaan Allah
۞ QS. 35:28 • Ampunan Allah yang luas • Al ‘Aziz (Maha Mulia) • Al Ghafur (Maha Pengampun)
۞ QS. 35:29 • Berjual beli dengan Allah
۞ QS. 35:30 • Al Syakur (Maha Penerima syukur) • Al Ghafur (Maha Pengampun) • Pelipatgandaan pahala bagi orang mukmin • Amal shaleh sebagai pintu kebaikan •
۞ QS. 35:31 • Al Bashir (Maha Melihat) • Al Khabir (Maha Waspada) • Pengakuan antara satu kitab dengan lainnya
۞ QS. 35:32 • Keutamaan umat nabi Muhammad • Perbedaan derajat manusia sesuai dengan amalnya • Perbedaan tingkat amal saleh
۞ QS. 35:33 • Pahala iman • Nama-nama surga • Sifat ahli surga • Pakaian ahli surga • Keutamaan iman
۞ QS. 35:34 • Pahala iman • Ampunan Allah yang luas • Ar Rabb (Tuhan) • Al Syakur (Maha Penerima syukur) • Al Ghafur (Maha Pengampun)
۞ QS. 35:35 • Pahala iman • Nama-nama surga • Sifat surga dan kenikmatannya • Memasuki surga •
۞ QS. 35:36 • Nama-nama neraka • Sifat ahli neraka dan kejahatan mereka • Azab orang kafir
۞ QS. 35:37 • Ar Rabb (Tuhan) • Sifat ahli neraka dan kejahatan mereka • Percakapan ahli neraka • Azab orang kafir •
۞ QS. 35:38 • Allah memiliki kunci alam ghaib • Keluasan ilmu Allah • Al ‘Alim (Maha megetahui)
۞ QS. 35:39 • Ar Rabb (Tuhan) • Azab orang kafir • Menanggung dosa orang lain • Maksiat dan dosa •
۞ QS. 35:40 • Kesucian Allah dari sekutu dan anak • Mendustai Allah • Kelemahan tuhan selain Allah
۞ QS. 35:41 • Dalil-dalil adanya Allah Ta’ala • Sifat Mukhalafah (berbeda dengan makhluk) • Ampunan Allah yang luas • Kekuasaan Allah • Al Halim (Maha Penyabar)
۞ QS. 35:42 • Keingkaran dan kedurhakaan orang kafir
۞ QS. 35:43 • Hukum alam • Sikap manusia terhadap kitab samawi • Azab orang kafir • Keingkaran dan kedurhakaan orang kafir •
۞ QS. 35:44 • Kekuasaan Allah • Al ‘Alim (Maha megetahui) • Al Qadiir (Maha Penguasa)
۞ QS. 35:45 • Al Bashir (Maha Melihat) • Usia dan rezeki sesuai dengan takdir • Penangguhan (siksa) orang kafir di dunia
Jika kamu mempersekutukan (Tuhan),
niscaya akan hapuslah amalmu & tentulah kamu termasuk orang-orang yang merugi.
Karena itu,
maka hendaklah Allah saja kamu sembah & hendaklah kamu termasuk orang-orang yang bersyukur.
― QS. Az-Zumar [39]: 65-66
Jika kamu menyembunyikan apa yang ada dalam hatimu atau kamu melahirkannya,
pasti Allah mengetahui.
Allah mengetahui apa-apa yang ada di langit & apa-apa yang ada di bumi.
Dan Allah Maha Kuasa atas segala sesuatu.
― QS. Ali ‘Imran [3]: 29
Sesungguhnya Kami telah menciptakan manusia dalam bentuk yang sebaik-baiknya.
― QS. At-Tin [95]: 4
Seandainya manusia & jin bergabung & saling membantu untuk mendatangkan sesuatu yang serupa Alquran ini dalam komposisi & maknanya,
mereka tidak akan mampu melakukannya,
meskipun mereka bekerjasama & saling membantu satu sama lain.
― QS. Al-Isra’ [17]: 88
Penjelasan:
Dari Anas bin Malik Radhiallahu’anhu bahwa Rasulullah Shallallahu’alaihi Wasallam bersabda:
كادَ الفَقْرُ أنْ يَكُوْنَ كُفْرًا
'Hampir-hampir kefakiran (kemiskinan) itu menjadi kekafiran'
--HR. Imam al-Baihaqi dalam kitab 'Syu’abul Iman' (no. 6612). Hadits ini adalah hadits yang lemah.
Penjelasan:
Muhammad bin Musa al-Khawarizmi adalah seorang ahli dalam bidang matematika, astronomi, astrologi, dan geografi yang berasal dari Persia. Lahir sekitar tahun 780 di Khwarizm dan wafat sekitar tahun 850 di Baghdad.
Penjelasan:
Dalam hadits shahih disebutkan.
أَلاَ وَإِنَّ فِى الْجَسَدِ مُضْغَةً إِذَا صَلَحَتْ صَلَحَ الْجَسَدُ كُلُّهُ ، وَإِذَا فَسَدَتْ فَسَدَ الْجَسَدُ كُلُّهُ . أَلاَ وَهِىَ الْقَلْبُ
Barangsiapa di antara kalian melihat suatu kemungkaran maka hendaklah ia merubahnya dengan tangannya jika tidak bisa maka dengan lisannya, jika tidak bisa juga maka dengan hatinya, itulah selemah-lemahnya iman.'
[HR. Muslim dalam Al-Iman (49)]
+
Penjelasan:
Rasulullah Shallalhu'alaihi wa sallam bersabda:
بَلِّغُوا عَنِّي وَلَوْ آيَةً
'Sampaikanlah dariku, meskipun satu ayat.'
(HR. Bukhari no. 3461)
Share your Results:
Yang diajarkan oleh Rasulullah adalah jika kita melihat kemungkaran untuk mencegahnya pertama kali dengan … بَلِّغُوا عَنِّى وَلَوْ آيَةً Arti dari hadist diatas adalah …Di bawah ini adalah cara untuk menjadikan semangat mengamalkan ilmu dalam kehidupan kecuali …كادَ الفَقْرُ أنْ يَكُوْنَ كُفْرًا Arti dari kalimat di atas adalah …Siapakah ilmuan muslim yang pertama menjadi penemu Al-Jabar?
Arti hadits maudhu’ adalah … Pengertian ijtihad menurut istilah adalah … Orang yang memiliki kemampuan untuk melakukan infefensi hukum-hukum syariat dari sumber-sumber yang terpercaya disebut dengan … Berdasarkan bahasa, ijma artinya adalah … Era ketidaktahuan juga disebut zaman …
Selain berisi kisah-kisah umat terdahulu, dalam Alquran juga terdapat tamsil sebagai peringatan bagi manusia. Tamsil artinya … Alquran adalah mukjizat terbesar bagi Nabi Muhammad Shallallahu ‘alaihi wa sallam. Di bawah ini merupakan bukti bahwa Alquran adalah mukjizat yang terbesar adalah … Fungsi utama kandungan Alquran yang menjelaskan kisah umat terdahulu adalah sebagai … Yang berarti ”menggabungkan sesuatu dengan yang lain” adalah lafaz … Al-Lihyaniy berpendapat bahwa Alquran secara etimologi memiliki arti …
Apa itu Yusuf? Surah Yusuf adalah surah ke-12 dalam Alquran. Surah ini terdiri atas 111 ayat dan termasuk golongan surah Makkiyah. Surah ini dinamakan surah Yusuf adalah karena titik berat dari isiny...
Siapa itu Luth `alaihis salam? Lūth adalah salah satu nabi yang diutus untuk negeri Sadum dan Gomorrah. Ia diangkat menjadi nabi pada tahun 1900 SM. Ia ditugaskan berdakwah kepada Kaum yang hidup d...
Di mana itu Ghadir Khum? Ghadir Khum adalah lokasi di Arab Saudi, tengah-tengah antara Mekkah dan Madinah lebih kurang 200 mil. Tempat ini menjadi terkenal karena diyakini sebagai tempat penobatan Al...