فَالسّٰبِقٰتِ سَبۡقًا ۙ
Fassaabiqaati sabqan;
Pencarian untuk {phrase} ({results_count} dari {results_count_total})
Displaying {results_count} results of {results_count_total}
And those who race each other in a race
― Chapter 79. Surah An Naazi’at [verse 4]
فَٱلسَّٰبِقَٰتِ | dan yang mendahului
And those who race each other
|
---|---|
سَبْقًا | dengan kencang
(in) a race,
|
Tafsir QS. An-Nazi’at (79) : 4. Oleh Kementrian Agama RI
Pada ayat-ayat ini, Allah ﷻ berfirman dalam bentuk sumpah terhadap beberapa malaikat yang mencabut nyawa manusia dengan keras dan juga kepada para malaikat yang mencabut nyawa manusia dengan lemah-lembut.
Hal ini dalam rangka menegaskan adanya hari kebangkitan yang diingkari orang-orang musyrik.
Ayat-ayat selanjutnya yang juga dalam bentuk kalimat-kalimat sumpah kepada para malaikat yang turun dari langit dengan cepat sambil membawa perintah Allah.
Bahkan Allah bersumpah kepada para malaikat yang mendahului malaikat yang lain dengan kencang, serta para malaikat yang mengatur dunia.
Firman–firman dalam bentuk sumpah ini banyak terdapat pada surah-surah Makkiyyah karena banyak orang-orang musyrik menolak dan mengingkari hari kebangkitan, seperti pada Surah As-Saffat [37]: 1-4:
فَالتّٰلِيٰتِ ذِكْرًا .
اِنَّ اِلٰهَكُمْ لَوَاحِدٌ
Demi (rombongan malaikat) yang berbaris bersaf-saf, demi (rombongan) yang mencegah dengan sungguh-sungguh, demi (rombongan) yang membacakan peringatan, sungguh, Tuhanmu benar-benar Esa.
(As-Saffat [37]: 1-4)
Adapun jawab qasam (isi dari sumpah) pada awal Surah An-Nazi’at ini terdapat dalam ayat 6, yaitu sungguh pada saat alam berguncang ketika tiupan sangkakala pertama, semuanya rusak dan hancur.
Tiupan sangkakala yang pertama itu kemudian diikuti oleh tiupan kedua yang membangkitkan manusia dari kuburnya.
Inilah hari Kiamat dalam arti yang sebenarnya.
Ayat-ayat permulaan pada Surah An-Nazi’at ini oleh jumhur mufasir dipahami sebagai sumpah-sumpah kepada para malaikat.
Akan tetapi, ada mufasir lain, seperti Ahmad Musthafa Al-Maragi, yang memahami sumpah ini bukan kepada para malaikat, tetapi kepada bintang-bintang yang beredar menurut aturan tertentu, seperti matahari, bulan, dan planet-planet yang lain.
Dalam tafsir Al-MarAgi, ayat-ayat ini dipahami sebagai bintang-bintang yang sigap dan cepat jalannya, cahaya-cahaya yang keluar dari bintang ke bintang, dan bintang-bintang yang jalannya cepat dari bintang-bintang yang lain.
Adapun tentang pemahaman jawab qasam-nya sama dengan pendapat jumhur mufasir.
Tafsir QS. An Naazi’at (79) : 4. Oleh Muhammad Quraish Shihab:
demi yang mendahului dengan sangat kencang dalam melaksanakan setiap pekerjaan,
Oleh tim Mujamma’ Raja Fahd arahan Syaikh al-Allamah Dr. Shalih bin Muhammad Alu asy-Syaikh:
Allah bersumpah dengan malaikat–malaikat yang mencabut nyawa orang-orang kafir dengan keras, demi malaikat–malaikat yang mencabut nyawa orang-orang yang beriman dengan sigap dan lemah lembut, demi malaikat yang turun dan naik ke langit dengan cepat, demi malaikat–malaikat yang mendahului dan bersegera melaksanakan perintah Tuhan mereka untuk mengatur urusan semesta yang ditugaskan kepada mereka.
Dan tidak boleh bagi makhluk untuk bersumpah dengan selain penciptanya.
Jika ia melakukan hal itu, maka ia telah berbuat syirik.
Sungguh kalian benar-benar akan dibangkitkan dan dihisab.
Yaitu, pada hari ketika bumi berguncang dengan tiupan pertama sebagai tiupan kematian, kemudian diikuti tiupan kedua untuk menghidupkannya kembali.
Oleh Ismail bin Umar Al-Quraisyi bin Katsir Al-Bashri Ad-Dimasyqi:
Firman Allah subhanahu wa ta’ala:
dan (malaikat–malaikat) yang mendahului dengan kencang.
(QS. An-Nazi’at [79]: 4)
Telah diriwayatkan dari Ali, Masruq, Mujahid, dan Abu Saleh serta Al-Hasan Al-Basri, bahwa makna yang dimaksud ialah para malaikat;
Al-Hasan mengatakan bahwa para malaikat lebih dahulu beriman dan membenarkan Allah subhanahu wa ta’ala
Diriwayatkan dari Mujahid, bahwa makna yang dimaksud ialah kematian;
Qatadah mengatakan bintang-bintang, sedangkan Ata mengatakan kuda yang dipakai untuk berjihad di jalan Allah subhanahu wa ta’ala
Kata Pilihan Dalam Surah An Naazi’at (79) Ayat 4
|
|
---|
Lafaz ini adalah jamak mu’annats dari saabiqah yaitu bentuk mu’annats bagi lafaz saabiq.
Ia disebut sekali saja di dalam Al Qur’an yaitu dalam surah An Naazi’aat (79), ayat 4.
Lafaz ini mengandung beberapa makna berdasarkan pendapat para sarjana Islam:
• Muqatil, Al Mawardi dan Al Fayruz berpendapat, makna lafaz ini ialah malaikat Rahmah yang menghantarkan roh-roh orang mukmin ke dalam syurga dan malaikat Azab ke dalam neraka atau roh-roh mendahului jasad untuk pergi ke syurga atau neraka.
• Diriwayatkan dari Mujahid, Masruq, Abi Salih dan Al Hasan Al Basri, ia bermakna malaikat yaitu yang memintas dan mendahului syaitan dalam menyampaikan wahyu kepada para nabi.’
• Abu Rawq berkata,
maknanya malaikat yang mendahului anak Adam dalam berbuat baik dan amal shaleh.
• ‘Ata berpendapat, lafaz ini bermakna kuda yang maju ke hadapan ketika berperang di jalan Allah.
• Al Jurjani berkata,
"Lafaz ini disebut dengan al fa karena ia dipetik dari lafaz sebelumnya, maknanya yang bertasbih sehingga mendahului."
Kesimpulannya, makna dari as saabiqaat ialah para malaikat.
Unsur Pokok Surah An Naazi’at (النازعات)
Surat An Naazi’aat terdiri atas 46 ayat, termasuk golongan surat-surat Makkiyyah, diturunkan sesudah surat An Naba‘.
Dinamai "An Naazi’aat (Malaikat–malaikat yang mencabut) diambil dari perkataan "An Naazi’aat yang terdapat pada ayat pertama surat ini.
Dinamai pula "As Saahirah" yang diambil dari ayat 14, dan dinamai juga "Ath Thaammah" diambil dari ayat 34.
Keimanan:
▪ Penegasan Allah tentang adanya hari kiamat dan sikap orang-orang musyrik terhadapnya.
▪ Manusia dibagi 2 golongan di akhirat.
▪ Manusia tidak dapat mengetahui kapan terjadinya saat kiamat.
Kisah:
▪ Kisah Musa `alaihis salam dengan Fir’aun.
QS. An-Naazi'at (79) : 1-46 ⊸ Misyari Rasyid Alafasy
Ayat 1 sampai 46 + Terjemahan Indonesia
QS. An-Naazi'at (79) : 1-46 ⊸ Nabil ar-Rifa’i
Ayat 1 sampai 46
Ayat ini terdapat dalam surah An Naazi’at.
Surah An-Nazi’at (bahasa Arab:النّازعات) adalah surah ke-79 dalam Alquran.
Surah ini tergolong surah Makkiyah, terdiri atas 46 ayat.
Dinamakan An Naazi’aat yang berarti Malaikat-malaikat yang mencabut berasal dari kata An Naazi’aat yang terdapat pada ayat pertama surat ini.
Dinamai pula as Saahirah yang diambil dari ayat 14, dinamai juga Ath Thaammah diambil dari ayat 34.
Nomor Surah | 79 |
---|---|
Nama Surah | An Naazi’at |
Arab | النازعات |
Arti | Malaikat-Malaikat Yang Mencabut |
Nama lain | as-Sahirah (Permukaan Bumi) at-Tammah (Malapetaka Besar) |
Tempat Turun | Mekkah |
Urutan Wahyu | 81 |
Juz | Juz 30 |
Jumlah ruku’ | 2 ruku’ |
Jumlah ayat | 46 |
Jumlah kata | 133 |
Jumlah huruf | 553 |
Surah sebelumnya | Surah An-Naba’ |
Surah selanjutnya | Surah ‘Abasa |
79:4, 79 4, 79-4, Surah An Naazi'at 4, Tafsir surat AnNaaziat 4, Quran AnNaziat 4, An Naziat 4, An-Nazi’at 4, Surah An Naziat ayat 4
79:4
۞ QS. 79:1 • Tugas-tugas malaikat • Keluarnya ruh orang kafir
۞ QS. 79:2 • Tugas-tugas malaikat • Keluarnya ruh orang mukmin
۞ QS. 79:3 • Tugas-tugas malaikat
۞ QS. 79:4 • Tugas-tugas malaikat • Sifat hari penghitungan
۞ QS. 79:5 • Tugas-tugas malaikat
۞ QS. 79:6 • Peniupan sangkakala • Kedahsyatan hari kiamat • Sifat hari penghitungan
۞ QS. 79:7 • Peniupan sangkakala • Kedahsyatan hari kiamat • Sifat hari penghitungan
۞ QS. 79:8 • Keadaan orang kafir pada hari penghimpunan • Azab orang kafir
۞ QS. 79:9 • Keadaan orang kafir pada hari penghimpunan • Azab orang kafir
۞ QS. 79:10 • Mengingkari hari kebangkitan • Nama-nama neraka
۞ QS. 79:11 • Cobaan kubur • Mengingkari hari kebangkitan
۞ QS. 79:12 • Mengingkari hari kebangkitan
۞ QS. 79:13 • Peniupan sangkakala • Sifat hari penghitungan
۞ QS. 79:14 • Manusia dibangkitkan dari kubur • Nama-nama neraka
۞ QS. 79:16 • Sifat Kalam (berfirman) • Ar Rabb (Tuhan)
۞ QS. 79:19 • Tauhid Rububiyyah • Sifat Kalam (berfirman) • Ar Rabb (Tuhan)
۞ QS. 79:21 • Keingkaran dan kedurhakaan orang kafir
۞ QS. 79:22 • Keingkaran dan kedurhakaan orang kafir
۞ QS. 79:24 • Mendustai Allah
۞ QS. 79:25 • Azab orang kafir
۞ QS. 79:26 • Maksiat dan dosa
۞ QS. 79:27 • Kekuasaan Allah
۞ QS. 79:28 • Dalil-dalil adanya Allah Ta’ala
۞ QS. 79:29 • Dalil-dalil adanya Allah Ta’ala
۞ QS. 79:31 • Dalil-dalil adanya Allah Ta’ala
۞ QS. 79:32 • Dalil-dalil adanya Allah Ta’ala
۞ QS. 79:34 • Nama-nama hari kiamat
۞ QS. 79:35 • Penghimpunan manusia dan keadaan mereka • Menghitung amal kebaikan
۞ QS. 79:36 • Kedahsyatan hari kiamat • Sifat hari penghitungan • Nama-nama neraka
۞ QS. 79:37 • Derajat para pemeluk agama • Azab orang kafir
۞ QS. 79:39 • Nama-nama neraka • Azab orang kafir
۞ QS. 79:40 • Ar Rabb (Tuhan) • Mempersiapkan diri menghadapi hari kiamat
۞ QS. 79:41 • Pahala iman • Perbuatan baik adalah penyebab masuk surga • Keutamaan iman • Amal shaleh sebagai pintu kebaikan •
۞ QS. 79:42 • Waktu kiamat tidak diketahui
۞ QS. 79:43 • Waktu kiamat tidak diketahui
۞ QS. 79:44 • Allah memiliki kunci alam ghaib • Keluasan ilmu Allah • Ar Rabb (Tuhan) • Waktu kiamat tidak diketahui •
۞ QS. 79:45 • Mempersiapkan diri menghadapi hari kiamat
۞ QS. 79:46 • Kedahsyatan hari kiamat • Keadaan orang kafir pada hari penghimpunan • Azab orang kafir
Ya Tuhanku,
tempatkanlah aku pada tempat yang diberkati,
dan Engkau adalah sebaik-baik Yang memberi tempat.
― QS. Al-Mu’minun [23]: 29
Kami wajibkan manusia (berbuat) baik kepada dua orang ibu-bapaknya. Dan jika keduanya memaksa untuk persekutukan Aku dengan sesuatu yang tak ada pengetahuanmu tentang itu, maka janganlah kamu ikuti keduanya.
Hanya kepada-Ku lah kembalimu.
― QS. Al-‘Ankabut [29]: 8
Sesungguhnya ini adalah azab yang dahulu selalu kamu meragu-ragukannya.
― QS. Ad-Dukhan [44]: 50
Allah haramkan bangkai, darah, daging babi & binatang yang (ketika disembelih) disebut (nama) selain Allah. Tapi siapa dalam keadaan terpaksa (memakan) sedang ia tak menginginkannya & tak (pula) melampaui batas, maka tak ada dosa baginya
― QS. Al-Baqarah [2]: 173
+
ArrayPenjelasan:
وَٱلَّذِينَ أُوتُوا۟ ٱلْعِلْمَ دَرَجَٰتٍ ۚ وَٱللَّهُ بِمَا تَعْمَلُونَ خَبِيرٌ
Allah akan meninggikan derajat orang-orang yang diberi ilmu pengetahuan beberapa derajat. Dan Allah Maha Mengetahui apa yang kamu kerjakan.
--QS. Al Mujadalah [58] : 11
Share your Results:
Yang diajarkan oleh Rasulullah adalah jika kita melihat kemungkaran untuk mencegahnya pertama kali dengan … بَلِّغُوا عَنِّى وَلَوْ آيَةً Arti dari hadist diatas adalah …Di bawah ini adalah cara untuk menjadikan semangat mengamalkan ilmu dalam kehidupan kecuali …كادَ الفَقْرُ أنْ يَكُوْنَ كُفْرًا Arti dari kalimat di atas adalah …Siapakah ilmuan muslim yang pertama menjadi penemu Al-Jabar?
Salah satu Asmaul Husna, Allah memiliki sifat Al ‘Adl, yang berarti bahwa Allah … Allah memiliki sifat Yang Maha Mengumpulkan, yang artinya … Sifat adil Allah berlaku untuk … Salah satu Asmaul Husna adalah Al Akhir, yang berarti … Keberadaan Asmaul Husna, dijelaskan dalam Alquran surah …
Berikut ini, yang tidak mengandung moral terpuji, adalah … Orang yang jujur akan senantiasa mengatakan … Lawan kata dari jujur ??adalah … Orang yang suka berbohong adalah orang … Bekerja tepat waktu adalah salah satu ciri orang yang …
Apa itu Al-A’raf? Surah Al-A’raf adalah surah ke-7 dalam Alquran. Surah ini terdiri atas 206 ayat dan termasuk pada golongan surah Makkiyah. Surah ini diturunkan sebelum turunnya surah Al...
Apa itu Al Hamiid? Allah itu Al-Hamid ◀ Artinya adalah Allah itu Yang Maha Terpuji atas segala sesuatu. Allah telah menciptakan alam semesta dan segala isinya, serta memberikan kehidupan kepada mak...
Apa itu syuhada? syu.ha.da orang-orang yang mati syahid … • syuhadaa