وَّ اللّٰہُ مِنۡ وَّرَآئِہِمۡ مُّحِیۡطٌ
Wallahu min waraa-ihim muhiithun;
padahal Allah mengepung dari belakang mereka (sehingga tidak dapat lolos).
―QS. Al Buruuj [85]: 20
―QS. Al Buruuj [85]: 20
Pencarian untuk {phrase} ({results_count} dari {results_count_total})
Displaying {results_count} results of {results_count_total}
While Allah encompasses them from behind.
― Chapter 85. Surah Al Buruuj [verse 20]
وَٱللَّهُ | dan Allah
But Allah
|
---|---|
مِن | dari
from
|
وَرَآئِهِم | belakang mereka
behind them,
|
مُّحِيطٌۢ | meliputi/mengepung
encompasses.
|
Tafsir QS. Al-Buruj (85) : 20. Oleh Kementrian Agama RI
Dalam ayat ini, Allah menjelaskan bahwa mereka tidak akan lepas dari kekuasaan-Nya, dan tidak akan dapat lari dari jangkauan-Nya.
Tafsir QS. Al Buruuj (85) : 20. Oleh Muhammad Quraish Shihab:
Allah Maha Menundukkan dan Maha Mengetahui keadaan mereka.
Oleh tim Mujamma’ Raja Fahd arahan Syaikh al-Allamah Dr. Shalih bin Muhammad Alu asy-Syaikh:
Wahai Rasul, apakah telah datang kepadamu berita orang-orang kafir yang mendustakan nabi-nabi mereka, yaitu Fir’aun dan Tsamud, serta azab dan hukuman yang menimpa mereka.
Kaum itu tidak mengambil pelajaran dari hal tersebut, bahkan orang-orang kafir itu terus-menerus mendustakan, seperti yang dilakukan kaum sebelum mereka.
Padahal Allah meliputi mereka dengan ilmu dan kekuasaan-Nya.
Tidak ada satu pun perbuatan mereka yang tersembunyi dari-Nya.
Dan Alquran ini tidak seperti persangkaan orang-orang yang mendustakan dan kaum musyrikin bahwa ia adalah syair dan sihir.
Akan tetapi, ia adalah Alquran yang agung dan mulia, yang tersimpan dalam Lauhul Mahfudz sehingga tidak akan mengalami perubahan dan penyimpangan.
Oleh Jalaluddin al-Mahalli & Jalaluddin as-Suyuthi:
(Padahal Allah mengepung mereka dari belakang mereka) tiada seseorang pun yang dapat menyelamatkan dan menjaga mereka dari azab-Nya.
Oleh Ismail bin Umar Al-Quraisyi bin Katsir Al-Bashri Ad-Dimasyqi:
(11-21)
Allah subhanahu wa ta’ala menceritakan perihal hamba-hamba-Nya yang beriman, bahwa:
bagi mereka surga yang mengalir di bawahnya sungai-sungai.
(QS. Al-Buruj [85]: 11)
Berbeda dengan apa yang disediakan-Nya bagi musuh-musuh-Nya, yaitu api yang membakar dan neraka Jahim, karena itulah maka disebutkan dalam firman berikutnya:
itulah keberuntungan yang besar.
(QS. Al-Buruj [85]: 11)
Kemudian Allah subhanahu wa ta’ala berfirman:
Sesungguhnya azab Tuhanmu benar-benar keras.
(QS. Al-Buruj [85]: 12)
Sesungguhnya azab dan pembalasan Allah terhadap musuh-musuh-Nya yang telah mendustakan rasul–rasul-Nya dan menentang perintah-Nya benar-benar keras, besar.
lagi kuat.
Karena sesungguhnya Allah subhanahu wa ta’ala memiliki kekuatan Yang Mahakokoh, yang segala sesuatu yang dikehendaki-Nya pasti terjadi menurut apa yang dikehendaki-Nya dalam sekejap atau lebih cepat dari itu.
Untuk itulah maka disebutkan dalam firman berikutnya:
Sesungguhnya Dialah yang menciptakan (makhluk) dari permulaan dan menghidupkannya (kembali).
(QS. Al-Buruj [85]: 13)
Yakni kekuatan dan kekuasaan-Nya yang sempurna dapat menciptakan makhluk dan menghidupkannya kembali seperti semula.
tanpa ada yang dapat menghalang-halangi atau mencegah-Nya.
Dialah Yang Maha Pengampun lagi Maha Pengasih.
(QS. Al-Buruj [85]: 14)
Dia memberi ampun dosa orang yang bertobat kepada-Nya dan tunduk patuh pada-Nya betapapun besarnya dosa yang bersangkutan.
Makna al-wadud menurut Ibnu Abbas dan lain-lainnya ialah Maha Pengasih.
Yang mempunyai ‘Arasy.
(QS. Al-Buruj [85]: 15)
Yaitu yang memiliki ‘Arasy yang besar lagi tinggi di atas semua makhluk.
Lafaz al-majid ada dua qiraat mengenainya, ada yang membacanya rafa karena menganggapnya menjadi sifat dari Ar-Rabb, sedangkan bacaan lainnya ialah jar karena menganggapnya menjadi sifat dari ‘Arasy.
Kedua-duanya dibenarkan.
Mahakuasa berbuat apa yang dikehendaki-Nya.
(QS. Al-Buruj [85]: 16)
Artinya, apa pun yang hendak dilakukan-Nya tiada hambatan bagi keputusan-Nya, dan tiada yang menanyakan apa yang dikerjakan-Nya karena kebesaran, keperkasaan, kebijaksanaan, dan keadilan-Nya.
Sebagaimana yang diriwayatkan kepada kami dari Abu Bakar As-Siddiq r.a. ketika dikatakan kepadanya saat ia menjelang ajalnya,
"Apakah tabib telah memeriksamu?"
Abu Bakar menjawab,
"Ya."
Mereka bertanya, ‘"Apakah yang dikatakan olehnya?"
Abu Bakar menjawab, ”Dia berkata kepadaku ‘Sesungguhnya Aku Mahakuasa berbuat apa yang Kukehendaki’."
Firman Allah subhanahu wa ta’ala:
Sudahkah datang kepadamu berita kaum-kaum penentang, (yaitu kaum) Fira’un dan (kaum) Samud?
(QS. Al-Buruj [85]: 17-18)
Yakni apakah pernah kamu dengar pembalasan yang ditimpakan oleh Allah kepada mereka dan azab yang diturunkan-Nya kepada mereka tanpa ada seorang pun yang dapat menolaknya dari mereka?
Hal ini merupakan penegasan dari makna yang terkandung di dalam firman-Nya:
Sesungguhnya azab Tuhanmu benar-benar keras.
(QS. Al-Buruj [85]: 12)
Apabila Dia menghukum orang zalim, maka Dia menghukumnya dengan hukuman yang keras, sebagaimana layaknya hukuman dari Tuhan Yang Mahaperkasa lagi Mahakuasa.
Ibnu Abu Hatim mengatakan, telah menceritakan kepada kami ayahku, telah menceritakan kepada kami Ali ibnu Muhammad At-Tanafisi, telah menceritakan kepada kami Abu Bakar ibnu Iyasy, dari Abu Ishaq, dari Amr ibnu Maimun, bahwaNabi ﷺ melewati seorang wanita yang sedang membaca firman-Nya:
Sudahkah datang kepadamu berita kaum-kaum penentang?
(QS. Al-Buruj [85]: 17)
Maka Nabi ﷺ bangkit dan mendengarkan seraya bersabda:
Ya benar, telah datang kepadaku kisah mereka.
Firman Allah subhanahu wa ta’ala:
Sesungguhnya orang-orang kafir selalu mendustakan.
(QS. Al-Buruj [85]: 19)
Mereka selalu berada dalam keraguan, kebimbangan, kekufuran, dan keingkaran.
padahal Allah mengepung mereka dari belakang mereka.
(QS. Al-Buruj [85]: 20)
Yakni Dia berkuasa atas mereka lagi mengalahkan, mereka tidak dapat luput dari-Nya dan tidak dapat melarikan diri dari kekuasaan-Nya.
Bahkan yang didustakan mereka itu ialah Alquran yang mulia.
(QS. Al-Buruj [85]: 21)
Yaitu Alquran yang agung lagi mulia.
yang (tersimpan) dalam Lauh Mahfuz.
(QS. Al-Buruj [85]: 22)
Unsur Pokok Surah Al Buruuj (البروج)
Surat Al Buruuj terdiri atas 22 ayat, terrnasuk golongan surat-surat Makkiyyah diturunkan sesudah surat Asy-Syams.
Dinamai "Al Buruuj" (gugusan bintang) diambil dari perkataan "Al Buruuj" yang terdapat pada ayat 1 surat ini.
Keimanan:
▪ Sikap dan tindakan-tindakan orang-orang kafir terhadap orang-orang yang mengikuti seruan para rasul.
▪ Bukti-bukti kekuasaan dan ke-Esaan Allah.
▪ Isyarat dari Allah bahwa orang-orang kafir Mekah akan ditimpa azab sebagaimana kaum Fir’aun dan Tsamud telah ditimpa azab.
▪ Jaminan Allah terhadap kemurnian Alquran.
QS. Al-Buruuj (85) : 1-22 ⊸ Misyari Rasyid Alafasy
Ayat 1 sampai 22 + Terjemahan Indonesia
QS. Al-Buruuj (85) : 1-22 ⊸ Nabil ar-Rifa’i
Ayat 1 sampai 22
Ayat ini terdapat dalam surah Al Buruuj.
Surat Al-Buruj (bahasa Arab:البروج) adalah surat ke 85 dalam Al Qur’an.
Surat ini tergolong surat makiyyah yang terdiri atas 22 ayat.
Dinamakan Al Buruuj yang berarti Gugusan bintang diambil dari perkataan Al Buruuj yang terdapat pada ayat pertama surat ini.
Nomor Surah | 85 |
---|---|
Nama Surah | Al Buruuj |
Arab | البروج |
Arti | Gugusan bintang |
Nama lain | – |
Tempat Turun | Mekkah |
Urutan Wahyu | 27 |
Juz | Juz 30 |
Jumlah ruku’ | 1 ruku’ |
Jumlah ayat | 22 |
Jumlah kata | 109 |
Jumlah huruf | 468 |
Surah sebelumnya | Surah Al-Insyiqaq |
Surah selanjutnya | Surah At-Tariq |
85:20, 85 20, 85-20, Surah Al Buruuj 20, Tafsir surat AlBuruuj 20, Quran Al Buruj 20, Al-Buruj 20, Surah Al Buruj ayat 20
85:20
۞ QS. 85:2 • Nama-nama hari kiamat
۞ QS. 85:8 • Al Hamid (Maha Terpuji) • Al ‘Aziz (Maha Mulia)
۞ QS. 85:9 • Segala sesuatu milik Allah • Al Syahid (Maha Menyaksikan)
۞ QS. 85:10 • Nama-nama neraka • Sifat ahli neraka dan kejahatan mereka • Azab orang kafir • Balasan dari perbuatannya •
۞ QS. 85:11 • Pahala iman • Sifat surga dan kenikmatannya • Perbedaan derajat di surga • Keutamaan iman •
۞ QS. 85:12 • Siksaan Allah sangat pedih • Ar Rabb (Tuhan) • Maksiat dan dosa
۞ QS. 85:13 • Kekuasaan Allah • Beberapa ayat yang menjelaskan tentang hari kebangkitan • Manusia dibangkitkan dari kubur
۞ QS. 85:14 • Ampunan Allah yang luas • Al Ghafur (Maha Pengampun) • Al Wadud (Maha Kasih sayang)
۞ QS. 85:15 • Arsy • Al Majid (Maha Bagus)
۞ QS. 85:16 • Sifat Iradah (berkeinginan)
۞ QS. 85:18 • Azab orang kafir
۞ QS. 85:19 • Keingkaran dan kedurhakaan orang kafir
۞ QS. 85:20 • Keluasan ilmu Allah • Al Muhith (Maha Mengetahui) • Maksiat dan dosa
Katakanlah:
“Adakah sama orang-orang yang mengetahui dengan orang-orang yang tidak mengetahui?”
Sesungguhnya orang yang berakallah yang dapat menerima pelajaran.
― QS. Az-Zumar [39]: 9
…
dan ketahuilah,
bahwasanya Allah bersama orang-orang yang bertakwa.
― QS. At-Taubah [9]: 123
Dan barang siapa berpaling dari peringatan-Ku,
maka sesungguhnya baginya penghidupan yang sempit,
dan Kami akan menghimpunkannya pada hari kiamat dalam keadaan buta.
Dan jika (orang yang berhutang itu) dalam kesukaran,
maka berilah tangguh sampai dia berkelapangan.
Dan menyedekahkan (sebagian atau semua utang) itu,
lebih baik bagimu,
jika kamu mengetahui.
― QS. Al-Baqarah [2]: 280
Penjelasan:
Surah Al-Kafirun [109] ayat 6.
لَكُمْ دِينُكُمْ وَلِيَ دِينِ
'Untukmu agamamu, dan untukkulah, agamaku.'
Penjelasan:
اَلَمۡ یَجِدۡکَ یَتِیۡمًا فَاٰوٰی
Bukankah Dia mendapatimu sebagai seorang yatim, lalu Dia melindungi(mu),
--QS. Adh Dhuhaaa [93] : 6
+
ArrayShare your Results:
Arti hadits maudhu’ adalah … Pengertian ijtihad menurut istilah adalah … Orang yang memiliki kemampuan untuk melakukan infefensi hukum-hukum syariat dari sumber-sumber yang terpercaya disebut dengan … Berdasarkan bahasa, ijma artinya adalah … Era ketidaktahuan juga disebut zaman …
Ketika Nabi Muhammad Shallallahu ‘alaihi wa sallam masih remaja, baginda telah bekerja mengambil upah sebagai pengembala binatang ternak. Apakah binatang tersebut? … Dalam Islam, teladan yang baik disebut juga dengan istilah … Dalam Islam, pengendalian diri atau kontrol terhadap diri, disebut juga dengan … Pengertian Mujahadah An-Nafs adalah … Rasulullah Shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda bahwa berjihad (berjuang) yang paling utama adalah melawan …
Arti fana adalah … Tuhan memiliki sifat Al Karim, yang berarti bahwa Allah Subhanahu Wa Ta`ala merupakan zat Yang ..Allah memiliki sifat Al Kariim yang tercantum dalam Alquran surah … Tuhan memiliki sifat Al Matiin, yang berarti bahwa Allah Subhanahu Wa Ta`ala adalah zat Yang … Dalam Asmaul Husna, Allah memiliki sifat Al Matiin yang tercantum dalam Alquran surah …
Apa itu rida? ri.da rela; suka; senang hati; rida lah patik menjadi istri beliau; perkenan; rahmat; negeri yang aman dan makmur serta mendapat rida Tuhan Yang Maha Esa … • ridho, keridaan, ...
Apa itu hawa nafsu? Hawa nafsu adalah sebuah perasaan atau kekuatan emosional yang besar dalam diri seorang manusia; berkaitan secara langsung dengan pemikiran atau fantasi seseorang. Hawa nafsu merup...
Apa itu Al-Hujurat? Surah Al-Hujurat adalah surah ke-49 dalam Alquran. Surah ini tergolong surah madaniyah, terdiri atas 18 ayat. Dinamakan Al-Hujurat yang berarti Kamar-Kamar diambil dari perkataan ...