قَالَ اَفَتَعۡبُدُوۡنَ مِنۡ دُوۡنِ اللّٰہِ مَا لَا یَنۡفَعُکُمۡ شَیۡئًا وَّ لَا یَضُرُّکُمۡ
Qaala afata’buduuna min duunillahi maa laa yanfa’ukum syai-an walaa yadhurrukum;
He said,
"Then do you worship instead of Allah that which does not benefit you at all or harm you?
― Chapter 21. Surah Al Anbiyaa [verse 66]
قَالَ | (Ibrahim) berkata
He said,
|
---|---|
أَفَتَعْبُدُونَ | maka mengapa kamu menyembah
"Then do you worship
|
مِن | dari
besides *[meaning includes next or prev. word]
|
دُونِ | selain
besides *[meaning includes next or prev. word]
|
ٱللَّهِ | Allah
Allah
|
مَا | apa
what
|
لَا | yang tidak dapat
(does) not
|
يَنفَعُكُمْ | memberi manfaat kepadamu
benefit you
|
شَيْـًٔا | sedikitpun
(in) anything
|
وَلَا | dan tidak
and not
|
يَضُرُّكُمْ | memberi mudarat kepadamu
harms you?
|
Tafsir QS. Al-Anbiyaa (21) : 66. Oleh Kementrian Agama RI
Allah menerangkan dalam ayat ini, bahwa setelah mereka mengakui bahwa patung-patung itu tidak dapat mendengar, berpikir dan berbicara, maka Ibrahim segera menjawab dengan mengatakan mengapa mereka menyembah selain Allah sesuatu yang tidak dapat memberi manfaat sedikitpun, dan tidak pula dapat mendatangkan mudarat kepada mereka, bahkan ia tidak dapat berbicara dan mempertahankan diri.
Tafsir QS. Al Anbiyaa (21) : 66. Oleh Muhammad Quraish Shihab:
Ibrahim berkata,
"Selemah itukah keadaan patung-patung itu?
Dan seperti itu pulakah sikap kalian terhadapnya, hingga kalian menyembah sesuatu selain Allah yang tidak akan menguntungkan bila kalian sembah dan tidak merugikan bila kalian abaikan?
Oleh tim Mujamma’ Raja Fahd arahan Syaikh al-Allamah Dr. Shalih bin Muhammad Alu asy-Syaikh:
Ibrahim berkata, meremehkan perihal berhala–berhala itu:
Maka bagaimana mungkin kalian menyembah berhala–berhala yang tidak dapat memberi manfaat bila disembah, dan tidak pula dapat memberi mudharat bila ditinggalkan?
Oleh Jalaluddin al-Mahalli & Jalaluddin as-Suyuthi:
(Ibrahim berkata,
"Maka mengapakah kalian menyembah selain Allah) sebagai ganti dari-Nya untuk kalian sembah
(sesuatu yang tidak dapat memberi manfaat sedikit pun kepada kalian) berupa rezeki dan lain-lainnya
(dan tidak pula memberi mudarat kepada kalian?") barang sedikit pun, jika kalian tidak menyembahnya.
Oleh Ismail bin Umar Al-Quraisyi bin Katsir Al-Bashri Ad-Dimasyqi:
Maka pada saat itu juga Ibrahim berkata kepada mereka setelah mereka mengakui hal tersebut:
Maka mengapakah kalian menyembah selain Allah sesuatu yang tidak dapat memberi manfaat sedikit pun dan tidak (pula) memberi mudarat kepada kalian?
Dengan kata lain, dapat disebutkan bahwa jika berhala–berhala itu tidak dapat berbicara dan tidak membahayakan, maka mengapa kalian menyembah mereka selain Allah?
Unsur Pokok Surah Al Anbiyaa (الأنبياء)
Surat Al Anbiyaa’ yang terdiri atas 112 ayat, termasuk golongan surat-surat Makkiyyah.
Dinamai surat ini dengan "Al Anbiyaa" (nabi-nabi), karena surat ini mengutarakan kisah beberapa orang nabi.
Permulaan surat Al Anbiyaa’ menegaskan bahwa manusia lalai dalam menghadapi hari berhisab, kemudian berhubung adanya pengingkaran kaum musyrik Mekah terhadap wahyu yang dibawa oleh Nabi Muhammad ﷺ maka ditegaskan Allah, kendatipun nabi-nabi itu manusia biasa, akan tetapi masing-masing mereka adalah manusia yang membawa wahyu yang pokok ajarannya adalah tauhid, dan keharusan manusia menyembah Allah Tuhan sang Pencipta.
Orang yang tidak mau mengakui kekuasaan Allah dan mengingkari ajaran yang dibawa oleh nabi-nabi itu, akan diazab Allah di dunia dan di akhirat nanti.
Kemudian dikemukakan kisah beberapa orang nabi dengan umatnya.
Akhirnya surat itu ditutup dengan seruan agar kaum musyrik Mekah percaya kepada ajaran yang dibawa Muhammad ﷺ supaya tidak mengalami apa yang telah dialami oleh umat-umat yang dahulu.
Selain yang tersebut di atas pokok-pokok isi surat ini ialah:
Keimanan:
▪ Para nabi dan para rasul itu selamanya diangkat Allah dari jenis manusia.
▪ Langit dan bumi akan binasa kalau ada tuhan selain Allah.
▪ Semua rasul membawa ajaran tauhid dan keharusan manusia menyembah Allah.
▪ Tiap-tiap yang bernyawa akan merasakan mati.
▪ Cobaan Allah kepada manusia ada yang berupa kebaikan dan ada yang berupa keburukan.
▪ Hari kiamat datangnya dengan tiba-tiba.
Kisah:
▪ Kisah Ibrahim `alaihis salam (ajakan Ibrahim `alaihis salam kepada bapaknya untuk menyembah Allah.
▪ Bantahan Ibrahim terhadap kaurnnya yang menyembah berhala–berhala.
▪ Bantahan Ibrahim `alaihis salam terhadap Namrudz yang bersimaharajalela dan menganggap dirinya Tuhan).
▪ Kisah Nuh `alaihis salam, kisah Daud `alaihis salam dan Sulairnan `alaihis salam.
▪ Kisah Ayyub `alaihis salam.
▪ Kisah Yunus `alaihis salam.
▪ Kisah Zakaria `alaihis salam.
Lain-lain:
▪ Karunia Alquran.
▪ Tuntutan kaum musyrikin kepada Nabi Muhammad ﷺ untuk mendatangkan mukjizat yang lain dari Alquran.
▪ Kehancuran suatu umat adalah karena kezalimannya.
▪ Allah menciptakan langit dan bumi beserta hikmatnya.
▪ Soal jawab antara berhala dan penyembahnya dalam neraka.
▪ Timbulnya Ya’juj dan Ma’juj sebagai tanda-tanda kedatangan hari kiamat.
▪ Bumi akan diwariskan kepada hamba Allah yang dapat memakmurkannya.
▪ Kejadian alam semesta.
▪ Sesuatu yang hidup itu berasal dari air.
Ayat-ayat dalam Surah Al Anbiyaa (112 ayat)
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18 19 20 21 22 23 24 25 26 27 28 29 30 31 32 33 34 35 36 37 38 39 40 41 42 43 44 45 46 47 48 49 50 51 52 53 54 55 56 57 58 59 60 61 62 63 64 65 66 67 68 69 70 71 72 73 74 75 76 77 78 79 80 81 82 83 84 85 86 87 88 89 90 91 92 93 94 95 96 97 98 99 100 101 102 103 104 105 106 107 108 109 110 111 112
QS. Al-Anbiyaa (21) : 1-112 ⊸ Misyari Rasyid Alafasy
Ayat 1 sampai 112 + Terjemahan Indonesia
QS. Al-Anbiyaa (21) : 1-112 ⊸ Nabil ar-Rifa’i
Ayat 1 sampai 112
Ayat ini terdapat dalam surah Al Anbiyaa.
Surah Al-Anbiya’ (Arab: الأنبياء , al-Anbiyā’ , “Nabi-Nabi”) adalah surah ke-21 dalam Alquran.
Surah yang terdiri atas 112 ayat ini termasuk golongan surah Makkiyah.
Nama al-anbiya (bahasa arab:nabi-nabi) digunakan karena surat ini mengutarakan kisah beberapa orang nabi.
Permulaan surah Al-Anbiya menegaskan bahwa manusia lalai dalam menghadapi hari berhisab, kemudian berhubung adanya pengingkaran kaum musyrik Mekkah terhadap wahyu yang dibawa Nabi Muhammad ﷺ.
maka ditegaskan Allah, kendatipun nabi-nabi itu manusia biasa, akan tetapi masing-masing mereka adalah manusia yang membawa wahyu yang pokok ajarannya adalah tauhid, dan keharusan manusia menyembah Allah Tuhan Penciptanya.
Orang yang tidak mau mengakui kekuasaan Allah dan mengingkari ajaran yang dibawa oleh nabi-nabi itu, akan diazab Allah didunia dan di akhirat nanti.
Kemudian dikemukakan kisah beberapa orang nabi dengan umatnya.
Akhirnya surah itu ditutup dengan seruan agar kaum musyrik Mekah percaya kepada ajaran yang dibawa Muhammad ﷺ supaya tidak mengalami apa yang telah dialami oleh umat-umat yang dahulu.
Nomor Surah | 21 |
---|---|
Nama Surah | Al Anbiyaa |
Arab | الأنبياء |
Arti | Nabi-Nabi |
Nama lain | – |
Tempat Turun | Mekkah |
Urutan Wahyu | 73 |
Juz | Juz 17 |
Jumlah ruku’ | 3 ruku’ |
Jumlah ayat | 112 |
Jumlah kata | 1177 |
Jumlah huruf | 5039 |
Surah sebelumnya | Surah Ta Ha |
Surah selanjutnya | Surah Al-Hajj |
21:66, 21 66, 21-66, Surah Al Anbiyaa 66, Tafsir surat AlAnbiyaa 66, Quran Al-Anbya 66, Al Anbiya 66, Alanbiya 66, Al-Anbiya' 66, Surah Al Anbiya ayat 66
21:66
۞ QS. 21:1 • Mempersiapkan diri menghadapi hari kiamat • Kiamat telah dekat
۞ QS. 21:2 • Ar Rabb (Tuhan) • Keingkaran dan kedurhakaan orang kafir
۞ QS. 21:3 • Keingkaran dan kedurhakaan orang kafir
۞ QS. 21:4 • Keluasan ilmu Allah • Ar Rabb (Tuhan) • Al Sami’ (Maha Pendengar) • Al ‘Alim (Maha megetahui) •
۞ QS. 21:5 • Keingkaran dan kedurhakaan orang kafir
۞ QS. 21:6 • Keingkaran dan kedurhakaan orang kafir
۞ QS. 21:9 • Orang mukmin selalu dalam lindungan Allah Ta’ala • Pertolongan Allah Ta’ala kepada orang mukmin • Allah menepati janji • Azab orang kafir • Keutamaan iman
۞ QS. 21:10 • Hikmah penurunan kitab-kitab samawi
۞ QS. 21:11 • Kekuasaan Allah • Azab orang kafir
۞ QS. 21:12 • Azab orang kafir
۞ QS. 21:13 • Azab orang kafir
۞ QS. 21:14 • Azab orang kafir
۞ QS. 21:15 • Azab orang kafir
۞ QS. 21:17 • Kesucian Allah dari sekutu dan anak • Sifat Kamal (sempurna)
۞ QS. 21:18 • Mendustai Allah • Maksiat dan dosa
۞ QS. 21:19 • Segala sesuatu milik Allah • Tugas-tugas malaikat
۞ QS. 21:20 • Tugas-tugas malaikat
۞ QS. 21:21 • Mendustai Allah • Kelemahan tuhan selain Allah
۞ QS. 21:22 • Tauhid Rububiyyah • Tauhid Uluhiyyah • Kesucian Allah dari sekutu dan anak
۞ QS. 21:23 • Sifat Mukhalafah (berbeda dengan makhluk)
۞ QS. 21:24 • Tauhid Uluhiyyah • Mendustai Allah • Pengakuan antara satu kitab dengan lainnya • Islam agama para nabi • Keingkaran dan kedurhakaan orang kafir
۞ QS. 21:25 • Tauhid Uluhiyyah • Islam agama para nabi
۞ QS. 21:26 • Kesucian Allah dari sekutu dan anak • Mendustai Allah • Al Rahman (Maha Pengasih) • Sifat-sifat malaikat •
۞ QS. 21:27 • Tugas-tugas malaikat
۞ QS. 21:28 • Memperoleh syafaat dengan izin Allah • Keluasan ilmu Allah • Sifat-sifat malaikat • Syafaat para nabi dan malaikat •
۞ QS. 21:29 • Tauhid Uluhiyyah • Nama-nama neraka • Azab orang kafir • Siksa orang kafir • Maksiat dan dosa
۞ QS. 21:30 • Dalil-dalil adanya Allah Ta’ala • Kekuasaan Allah • Keingkaran dan kedurhakaan orang kafir
۞ QS. 21:31 • Dalil-dalil adanya Allah Ta’ala • Kekuasaan Allah
۞ QS. 21:32 • Dalil-dalil adanya Allah Ta’ala • Kekuasaan Allah • Keingkaran dan kedurhakaan orang kafir
۞ QS. 21:33 • Kekuasaan Allah
۞ QS. 21:34 • Kematian pasti terjadi pada setiap makhluk hidup
۞ QS. 21:35 • Kematian pasti terjadi pada setiap makhluk hidup • Kebenaran hari penghimpunan
۞ QS. 21:36 • Al Rahman (Maha Pengasih) • Keingkaran dan kedurhakaan orang kafir
۞ QS. 21:37 • Penangguhan (siksa) orang kafir di dunia • Maksiat dan dosa
۞ QS. 21:38 • Mengingkari hari kebangkitan • Keingkaran dan kedurhakaan orang kafir
۞ QS. 21:39 • Azab orang kafir • Maksiat dan dosa
۞ QS. 21:40 • Hari kiamat datang tiba-tiba • Azab orang kafir
۞ QS. 21:41 • Azab orang kafir
۞ QS. 21:42 • Ar Rabb (Tuhan) • Al Rahman (Maha Pengasih) • Keingkaran dan kedurhakaan orang kafir • Kelemahan tuhan selain Allah •
۞ QS. 21:43 • Mendustai Allah • Kelemahan tuhan selain Allah
۞ QS. 21:44 • Kekuasaan Allah • Penangguhan (siksa) orang kafir di dunia
۞ QS. 21:46 • Ar Rabb (Tuhan) • Azab orang kafir
۞ QS. 21:47 • Keluasan ilmu Allah • Kekuasaan Allah • Lembaran catatan amal perbuatan • Keadilan Allah dalam menghakimi • Menghitung amal kebaikan
۞ QS. 21:48 • Hikmah penurunan kitab-kitab samawi
۞ QS. 21:50 • Sikap manusia terhadap kitab samawi
۞ QS. 21:53 • Keingkaran dan kedurhakaan orang kafir
۞ QS. 21:55 • Keingkaran dan kedurhakaan orang kafir
۞ QS. 21:56 • Tauhid Rububiyyah • Ar Rabb (Tuhan) • Islam agama para nabi
۞ QS. 21:58 • Kelemahan tuhan selain Allah
۞ QS. 21:59 • Kebodohan orang kafir • Kelemahan tuhan selain Allah
۞ QS. 21:62 • Kebodohan orang kafir
۞ QS. 21:63 • Kebodohan orang kafir • Kelemahan tuhan selain Allah
۞ QS. 21:64 • Keingkaran dan kedurhakaan orang kafir
۞ QS. 21:65 • Keingkaran dan kedurhakaan orang kafir • Kebodohan orang kafir • Kelemahan tuhan selain Allah
۞ QS. 21:66 • Hanya Allah yang mendatangkan manfaat dan marabahaya • Keputusan di tangan Allah • Keputusan di tangan Allah • Keputusan di tangan Allah • Islam agama para nabi
۞ QS. 21:67 • Islam agama para nabi
۞ QS. 21:68 • Keingkaran dan kedurhakaan orang kafir
۞ QS. 21:69 • Orang mukmin selalu dalam lindungan Allah Ta’ala
۞ QS. 21:70 • Orang mukmin selalu dalam lindungan Allah Ta’ala • Azab orang kafir
۞ QS. 21:71 • Orang mukmin selalu dalam lindungan Allah Ta’ala
۞ QS. 21:73 • Islam agama para nabi
۞ QS. 21:74 • Orang mukmin selalu dalam lindungan Allah Ta’ala
۞ QS. 21:76 • Orang mukmin selalu dalam lindungan Allah Ta’ala
۞ QS. 21:77 • Orang mukmin selalu dalam lindungan Allah Ta’ala • Azab orang kafir
۞ QS. 21:81 • Keluasan ilmu Allah
۞ QS. 21:82 • Jin ditundukkan untuk taat kepada nabi Sulaiman as.
۞ QS. 21:83 • Ar Rabb (Tuhan) • Al Rahim (Maha Penyayang)
۞ QS. 21:84 • Orang mukmin selalu dalam lindungan Allah Ta’ala
۞ QS. 21:88 • Orang mukmin selalu dalam lindungan Allah Ta’ala • Keutamaan iman
۞ QS. 21:89 • Ar Rabb (Tuhan) • Al Warits (Yang mewariskan alam)
۞ QS. 21:90 • Bersegera dalam melakukan kebaikan
۞ QS. 21:92 • Ar Rabb (Tuhan) • Islam agama para nabi
۞ QS. 21:93 • Sikap manusia terhadap kitab samawi • Kebenaran hari penghimpunan
۞ QS. 21:94 • Keadilan Allah dalam menghakimi • Iman adalah ucapan dan perbuatan • Kebutuhan muslim terhadap amal saleh • Menghitung amal kebaikan •
۞ QS. 21:95 • Azab orang kafir
۞ QS. 21:96 • Munculnya Ya’juj dan Ma’juj sebelum kiamat
۞ QS. 21:97 • Allah menepati janji • Kiamat telah dekat • Keadaan orang kafir pada hari penghimpunan
۞ QS. 21:98 • Nama-nama neraka • Azab orang kafir • Kelemahan tuhan selain Allah
۞ QS. 21:99 • Keabadian neraka • Kelemahan tuhan selain Allah
۞ QS. 21:100 • Sifat neraka • Sifat ahli neraka dan kejahatan mereka
۞ QS. 21:101 • Kesentosaan orang mukmin di dunia dan di akhirat • Nama-nama surga • Amal shaleh sebagai pintu kebaikan • Kebutuhan muslim terhadap amal saleh •
۞ QS. 21:102 • Keabadian surga • Sifat surga dan kenikmatannya • Amal shaleh sebagai pintu kebaikan
۞ QS. 21:103 • Kesentosaan orang mukmin di dunia dan di akhirat • Allah menepati janji • Tugas-tugas malaikat • Penghimpunan manusia dan keadaan mereka • Keutamaan iman
۞ QS. 21:104 • Allah menepati janji • Kekuasaan Allah • Kedahsyatan hari kiamat • Beberapa ayat yang menjelaskan tentang hari kebangkitan •
۞ QS. 21:105 • Pertolongan Allah Ta’ala kepada orang mukmin • Pengakuan antara satu kitab dengan lainnya • Kekuatan umat Islam di dunia
۞ QS. 21:106 • Hikmah penurunan kitab-kitab samawi
۞ QS. 21:108 • Tauhid Uluhiyyah • Al Wahid (Maha Esa) • Islam agama para nabi
۞ QS. 21:109 • Penangguhan (siksa) orang kafir di dunia
۞ QS. 21:110 • Keluasan ilmu Allah
۞ QS. 21:111 • Mempersiapkan diri menghadapi hari kiamat • Penangguhan (siksa) orang kafir di dunia
۞ QS. 21:112 • Minta tolong kepada Allah • Ar Rabb (Tuhan) • Al Rahman (Maha Pengasih)
“Apakah akan Kami beritahukan kepadamu tentang orang-orang yang paling merugi perbuatannya?”
Yaitu orang-orang yang telah sia-sia perbuatannya dalam kehidupan dunia ini,
sedangkan mereka menyangka bahwa mereka berbuat sebaik-baiknya
― QS. Al-Kahf [18]: 103-104
Jika kalian nampakkan atau sembunyikan kebaikan atau maafkan orang yang berbuat tak baik pada kalian,
Allah akan limpahkan pahala karena kalian beretika dengan etika ketuhanan, yaitu memberi maaf meski pada saat mampu untuk tidak memaafkan
― QS. An-Nisa’ [4]: 149
Dan Dialah yang menidurkan kamu di malam hari & Dia mengetahui apa yang kamu kerjakan di siang hari,
kemudian Dia membangunkan kamu pada siang hari untuk disempurnakan umur(mu) yang telah ditentukan,
kemudian kepada Allah-lah kamu kembali
― QS. Al-An’am [6]: 60
Allah meneguhkan (iman) orang-orang yang beriman dengan ucapan yang teguh itu dalam kehidupan di dunia & di akhirat,
dan Allah menyesatkan orang-orang yang zalim & memperbuat apa yang Dia kehendaki.
― QS. Ibrahim [14]: 27
+
ArrayShare your Results:
Masyarakat Arab sebelum Islam memiliki kebiasaan buruk, juga memiliki kebiasaan baik. Di bawah ini yang tidak termasuk kebiasaan baik masyarakat Arab sebelum Islam adalah … Berikut ini yang bukan merupakan substansi dakwah Rasulullah di Mekkah adalah … Dalam QS. Al-Muddassir ayat 1-7 adalah menjadi dasar bagi Nabi Muhammad Shallallahu ‘alaihi wa sallam untuk melakukan dakwah di Mekkah secara … Dari proses dakwah secara diam-diam yang dilakukan oleh Nabi Muhammad Shallallahu ‘alaihi wa sallam ketika melakukan dakwah di Mekkah, maka terdapat beberapa sahabat yang masuk Islam pertama kali. Mereka dikenal dengan sebutan … Cara yang pertama kali ditempuh oleh Nabi Muhammad Shallallahu ‘alaihi wa sallam ketika melakukan dakwah di Mekkah secara terang- terangan adalah …
Dalam Alquran, surah Ad-Dhuha turun setelah surah …Surah Ad-Dhuha termasuk kategori surah …اَلَمْ يَجِدْكَ يَتِيْمًا فَاٰوٰىۖ lafal tersebut adalah surah Ad-Dhuha ayat ke- …وَالَّيْلِ اِذَا سَجٰىۙ Dalam surah Ad-Duha, terjemahan dari lafal di atas adalah …Kata berikut yang mempunyai arti orang yang meminta-minta adalah …
Sumber kedua hukum dalam menetapkan Hukum tentang Alquran adalah … Hukum penggunaan hadis sebagai dasar hukum adalah … Orang yang menceritakan hadits disebut … Undang-undang tentang penggunaan Hadits-Maudu adalah … Berikut adalah hadits yang rusak, kecuali …
Apa itu Bulan Rabi’ul Akhir? Bulan yang keempat adalah Rabi’ul Akhir atau Rabi’uts Tsani yang terdiri dari 29 hari. Nama bulan ini berasal dari kegiatan menggembala dan berternak ole...
Siapa itu Muhammad bin Isa at-Tirmidzi? Abu Isa Muhammad bin Isa bin Saurah at-Tirmidzi adalah seorang ahli hadits. Ia pernah belajar hadits dari Imam Bukhari. Ia menyusun kitab Sunan at-Tirmidzi dan...
Apa itu Al Maajid? Allah itu Al-Maajid ◀ Artinya adalah Allah itu Yang Maha Mulia dari segala sesuatu. Tidak akan ada yang mampu untuk menandingi kemuliaan-Nya. Orang-orang yang memiliki setitik i...