وُجُوۡہٌ یَّوۡمَئِذٍ مُّسۡفِرَۃٌ
Wujuuhun yauma-idzin musfiratun;
Pada hari itu ada wajah-wajah yang berseri-seri,
―QS. Abasa [80]: 38
―QS. Abasa [80]: 38
(Some) faces, that Day, will be bright –
― Chapter 80. Surah Abasa [verse 38]
وُجُوهٌ | wajah-wajah
Faces,
|
---|---|
يَوْمَئِذٍ | pada hari itu
that Day
|
مُّسْفِرَةٌ | gembira ria
(will be) bright,
|
Tafsir QS. Abasa (80) : 38. Oleh Kementrian Agama RI
Banyak muka orang-orang mukmin pada hari itu berseri-seri dengan penuh kegembiraan karena mereka dapat menyaksikan sendiri apa yang dijanjikan oleh Allah kepada orang-orang yang beriman ternyata semuanya dapat terlaksana dengan penuh kebahagiaan.
Mereka tertawa dan bergembira.
Tafsir QS. Abasa (80) : 38. Oleh Muhammad Quraish Shihab:
Hari itu akan tampak wajah yang berseri-seri, dan bersuka cita atas nikmat Tuhan.
Oleh tim Mujamma’ Raja Fahd arahan Syaikh al-Allamah Dr. Shalih bin Muhammad Alu asy-Syaikh:
Wajah-wajah para penghuni surga pada hari itu berseri-seri, berbahagia dan bergembira.
Sementara wajah-wajah penghuni neraka hitam kelam.
Oleh Jalaluddin al-Mahalli & Jalaluddin as-Suyuthi:
(Banyak muka pada hari itu berseri-seri) yakni tampak cerah ceria.
Oleh Ismail bin Umar Al-Quraisyi bin Katsir Al-Bashri Ad-Dimasyqi:
Firman Allah subhanahu wa ta’ala:
Banyak muka pada hari itu berseri-seri, tertawa dan gembira ria.
(QS. ‘Abasa [80]: 38-39).
Yakni manusia dihari itu ada dua golongan, ada yang muka mereka berseri-seri (bercahaya).
tertawa dan gembira-ria.
(QS. ‘Abasa [80]: 39)
Yaitu gembira senang yang telah menguasai hati mereka, yang hal tersebut dapat terlihat melalui roman muka mereka yang berseri-seri;
mereka ini adalah golongan ahli surga.
(وَوُجُوهٌ يَوْمَئِذٍ عَلَيْهَا غَبَرَةٌ * تَرْهَقُهَا قَتَرَةٌ)
dan banyak (pula) muka pada hari itu tertutup debu, dan ditutup lagi oleh kegelapan.
(QS. ‘Abasa [80]: 40-41)
Roman muka mereka tampak kelabu sehingga kelihatannya hitam.
Ibnu Abu Hatim mengatakan, telah menceritakan kepada kami ayahku, telah menceritakan kepada kami Sahl ibnu Usman Al-Askari, telah menceritakan kepada kami Abu Ali alias Muhammad maula Ja’far ibnu Muhammad, dari Ja’far ibnu Muhammad, dari ayahnya, dari kakeknya yang mengatakan bahwa Rasulullah ﷺ pernah bersabda:
Orang kafir dikekang oleh keringatnya, kemudian kegelapan menutupi roman muka mereka.
Kemudian beliau ﷺ bersabda, bahwa itulah yang dimaksud oleh firman Allah subhanahu wa ta’ala:
dan banyak (pula) muka pada hari itu tertutup debu.
(QS. ‘Abasa [80]: 40)
Ibnu Abbas mengatakan sehubungan dengan makna firman-Nya:
dan ditutup lagi oleh kegelapan.
(QS. ‘Abasa [80]: 41)
Yakni warna hitam menutupi roman muka mereka.
Firman Allah subhanahu wa ta’ala:
Mereka itulah orang-orang kafir lagi durhaka.
(QS. ‘Abasa [80]: 42)
Yaitu orang-orang yang hatinya kafir dan durhaka dalam amal perbuatannya, seperti yang disebutkan dalam ayat lain melalui firman-Nya:
dan mereka tidak akan melahirkan selain anak yang berbuat durhaka lagi kafir.
(QS. Nuh [71]: 27)
Unsur Pokok Surah Abasa (عبس)
Surat ‘Abasa terdiri atas 42 ayat, termasuk golongan surat-surat Makkiyyah, diturunkan sesudah surat An Najm.
Dinamai "Abasa" (ia bermuka masam) diambil dari perkataan ‘Abasa yang terdapat pada ayat pertama surat ini.
Menurut riwayat, pada suatu ketika Rasulullah ﷺ menerima dan berbicara dengan pemuka-pemuka Quraisy yang beliau harapkan agar mereka masuk Islam.
Dalam pada itu datanglah Ibnu Ummi Maktum, seorang sahabat yang buta yang mengharap agar Rasulullah ﷺ membacakan kepadanya ayat-ayat Alquran yang telah diturunkan Allah.
Tetapi Rasulullah ﷺ bermuka masam dan memalingkan muka dari lbnu Ummi Maktum yang buta itu, lalu Allah menurunkan surat ini sebagai teguran atas sikap Rasulullah terhadap lbnu Ummi Maktum itu.
Keimanan:
▪ Dalil-dalil ke-Esaan Allah.
▪ Keadaan manusia pada hari kiamat.
Lain-lain:
▪ Dalam berdakwah hendaknya memberikan penghargaan yang sama kepada orang-orang yang diberi dakwah.
▪ Cercaan Allah kepada manusia yang tidak mensyukuri nikmat-Nya.
QS. Abasa (80) : 1-42 ⊸ Misyari Rasyid Alafasy
Ayat 1 sampai 42 + Terjemahan Indonesia
QS. Abasa (80) : 1-42 ⊸ Nabil ar-Rifa’i
Ayat 1 sampai 42
Ayat ini terdapat dalam surah Abasa.
Surah ‘Abasa (bahasa Arab:عبس) adalah surah ke-80 dalam Alquran.
Surah ini tergolong surah Makkiyah yang terdiri atas 42 ayat.
Dinamakan ‘Abasa yang diambil dari kata ‘Abasa yang terdapat pada ayat pertama surah ini.
Menurut riwayat, pada suatu ketika Rasulullah ﷺ menerima dan berbicara dengan pemuka-pemuka Quraisy yang dia harapkan agar mereka masuk Islam.
Dalam pada itu datanglah Ibnu Ummi Maktum, seorang sahabat yang buta yang mengharap agar Rasulullah ﷺ membacakan kepadanya ayat-ayat Alquran yang telah diturunkan Allah.
Tetapi Rasulullah ﷺ bermuka masam dan memalingkan muka dari Ibnu Ummi Maktum yang buta itu, lalu Allah menurunkan surat ini sebagai teguran atas sikap rasulullah terhadap ibnu Ummi Maktum itu.
Nomor Surah | 80 |
---|---|
Nama Surah | Abasa |
Arab | عبس |
Arti | Ia Bermuka masam |
Nama lain | – |
Tempat Turun | Mekkah |
Urutan Wahyu | 24 |
Juz | Juz 30 |
Jumlah ruku’ | 0 |
Jumlah ayat | 42 |
Jumlah kata | 133 |
Jumlah huruf | – |
Surah sebelumnya | Surah An-Nazi’at |
Surah selanjutnya | Surah At-Takwir |
80:38, 80 38, 80-38, Surah Abasa 38, Tafsir surat Abasa 38, Quran 'Abasa 38, Surah Abasa ayat 38
80:38
۞ QS. 80:11 • Hikmah penurunan kitab-kitab samawi
۞ QS. 80:12 • Hikmah penurunan kitab-kitab samawi
۞ QS. 80:13 • Lembaran catatan amal perbuatan
۞ QS. 80:14 • Lembaran catatan amal perbuatan
۞ QS. 80:15 • Tugas-tugas malaikat
۞ QS. 80:16 • Sifat-sifat malaikat
۞ QS. 80:17 • Keingkaran dan kedurhakaan orang kafir
۞ QS. 80:21 • Kematian pasti terjadi pada setiap makhluk hidup
۞ QS. 80:22 • Sifat Masyi’ah (berkehendak) • Beberapa ayat yang menjelaskan tentang hari kebangkitan • Manusia dibangkitkan dari kubur • Kebenaran hari penghimpunan •
۞ QS. 80:23 • Manusia dibangkitkan dari kubur
۞ QS. 80:26 • Beberapa ayat yang menjelaskan tentang hari kebangkitan
۞ QS. 80:33 • Nama-nama hari kiamat
۞ QS. 80:34 • Kedahsyatan hari kiamat • Terputusnya hubungan antara sesama pada hari kiamat • Penghimpunan manusia dan keadaan mereka
۞ QS. 80:35 • Kedahsyatan hari kiamat • Terputusnya hubungan antara sesama pada hari kiamat • Penghimpunan manusia dan keadaan mereka
۞ QS. 80:36 • Kedahsyatan hari kiamat • Terputusnya hubungan antara sesama pada hari kiamat • Penghimpunan manusia dan keadaan mereka
۞ QS. 80:37 • Kedahsyatan hari kiamat • Terputusnya hubungan antara sesama pada hari kiamat • Penghimpunan manusia dan keadaan mereka
۞ QS. 80:38 • Pahala iman • Penghimpunan manusia dan keadaan mereka • Sifat ahli surga • Keutamaan iman •
۞ QS. 80:39 • Pahala iman • Sifat ahli surga • Keutamaan iman
۞ QS. 80:40 • Penghimpunan manusia dan keadaan mereka • Keadaan orang kafir pada hari penghimpunan • Azab orang kafir
۞ QS. 80:41 • Penghimpunan manusia dan keadaan mereka • Keadaan orang kafir pada hari penghimpunan • Azab orang kafir
۞ QS. 80:42 • Keadaan orang kafir pada hari penghimpunan • Azab orang kafir
Yang telah jadikan bagimu bumi sebagai hamparan & Yang telah jadikan bagimu di bumi itu jalan-ja]an, dan menurunkan dari langit air hujan. Maka Kami tumbuhkan dengan air hujan itu berjenis-jenis dari tumbuh-tumbuhan yang bermacam-macam.
― QS. Ta Ha [20]: 53
Hai orang-orang yang beriman,
sesungguhnya (meminum) khamar,
berjudi, (berkorban untuk) berhala,
mengundi nasib dengan panah,
adalah termasuk perbuatan syaitan.
Maka jauhilah perbuatan-perbuatan itu agar kamu mendapat keberuntungan.
― QS. Al-Ma’idah [5]: 90
Tidak ada balasan kebaikan itu selain kebaikan (juga).
― QS. Ar-Rahman [55]: 60
Kami ciptakan kamu dari seorang laki-laki & seorang perempuan & jadikan kamu berbangsa & bersuku supaya kamu saling mengenal.
Sungguh orang yang paling mulia diantara kamu disisi Allah ialah yang paling takwa diantara kamu
― QS. Al-Hujurat [49]: 13
Penjelasan:
وَ مِنۡ شَرِّ حَاسِدٍ اِذَا حَسَدَ
'dan dari kejahatan orang yang dengki apabila dia dengki.'
--QS. Al Falaq [113] : 5
+
ArrayShare your Results:
Alquran adalah keterangan yang jelas untuk semua manusia, dan menjadi petunjuk serta pelajaran bagi orang-orang yang bertakwa. Penjelasan tersebut terdapat dalam surah … Hukum yang mengatur hubungan manusia dengan Tuhan secara lahiriah, manusia dengan sesama manusia dan orang-orang dengan lingkungannya disebut hukum … Hukum yang berkaitan dengan perilaku moral manusia dalam kehidupan disebut hukum … Sumber hukum tertinggi dalam Islam adalah ..Hadits adalah Mubayyin untuk Alquran. Arti dari Mubayyin adalah ..
Nama pedang Nabi Muhammad Shallallahu ‘alaihi wa sallam yaitu … … Apa nama peperangan pertama yang berlaku dalam sejarah Islam? … Apa makanan kegemaran Nabi Muhammad Shallallahu ‘alaihi wa sallam? … Apa warna kesukaan Nabi Muhammad Shallallahu ‘alaihi wa sallam? … Sabda Nabi Muhammad Shallallahu ‘alaihi wa sallam, “Siapa yang berselawat kepadaku sekali, maka Allah akan berselawat kepadanya … kali.”
Berikut ini, yang tidak mengandung moral terpuji, adalah … Orang yang jujur akan senantiasa mengatakan … Lawan kata dari jujur ??adalah … Orang yang suka berbohong adalah orang … Bekerja tepat waktu adalah salah satu ciri orang yang …
Apa itu Salafiyah? Salafiyah/Salafisme adalah salah satu metode dalam agama Islam yang mengajarkan syariat Islam secara murni tanpa adanya tambahan dan pengurangan, berdasarkan syariat yang ada pada generasi Muhammad dan para sahabat kemudian setelah mereka dan setelahnya . Seseorang yang men … • Salafisme, as-Salafiyyah
Siapa itu Zaid bin Khattab? Zaid bin Khattab atau Zaid bin al-Khattab adalah Sahabat Nabi Muhammad dari golongan Muhajirin. Ia adalah kakak dari Umar bin Khatab, dan terlebih dahulu masuk Islam, ia merupakan keturunan Bani ‘Adi, suku Quraisy, dari kabilah Kinanah. Nasab Zaid bin al-Khatab bin Nafiel bin Abdul ‘Uzza bin Rayy … •
Apa itu Syariat Islam? Syariat Islam Kata syara’ secara etimologi berarti “jalan yang dapat di lalui air”, maksudnya adalah jalan yang ditempuh manusia untuk menuju Allah. Syariat Islam adalah hukum atau peraturan yang mengatur seluruh sendi kehidupan umat Islam, baik di dunia maupun di akhirat. Sumber Hukum Islam Al-Quran Al-Qur’an se … • hukum, hukum islam