HADITS KE-849
وَعَنْ اِبْنِ مَسْعُودٍ رضي الله عنه قَالَ :
قَالَ رَسُولُ اَللَّهِ صلى الله عليه وسلم ( طَعَامُ الْوَلِيمَةِ أَوَّلَ يَوْمٍ حَقٌّ , وَطَعَامُ يَوْمِ اَلثَّانِي سُنَّةٌ, وَطَعَامُ يَوْمِ اَلثَّالِثِ سُمْعَةٌ ، وِمَنْ سَمَّعَ سَمَّعَ اللهُ بِهِ ) رَوَاهُ اَلتِّرْمِذِيُّ وَاسْتَغْرَبَهُ , وَرِجَالُهُ رِجَالُ اَلصَّحِيحِ
وَلَهُ شَاهِدٌ :
عَنْ أَنَسٍ عِنْدَ اِبْنِ مَاجَهْ
Dari Ibnu Mas’ud Radliyallaahu ‘anhu bahwa Rasulullah Shallallaahu ‘alaihi wa Sallam bersabda:
“Makanan walimah pada hari pertama adalah layak, pada hari kedua adalah sunat, dan pada hari ketiga adalah sum’ah (ingin mendapat pujian dan nama baik).
Barangsiapa ingin mencari pujian dan nama baik, Allah akan menjelekkan namanya.”
Hadits gharib riwayat Tirmidzi.
Para perawinya adalah perawi-perawi kitab shahih Bukhari.
Ada hadits saksi riwayat Ibnu Majah dari Anas.